Tiga orang mantan Suku Anak Dalam (SAD) yang kini sudah menetap di sebuah pemukiman—menaiki satu motor. Menurut rencana, mereka akan meraun-raun ke
Polisi : “Selamat Siang, Pak!”
SAD : “Aponyo yang perlu diselamatkan siang tu, Pak?”
Polisi : (Bingung, tapi ia lebih memilih tidak mengindahkan jawaban—atau lebih tepatnya pertanyaan balik—yang tak ia sangka-sangka itu). “Bapak-bapak tahu kenapa motor saudara diberhentikan.
SAD : “Ndak tahu lah, Pak!” jawab mereka polos.
Polisi : “Kenapa Bapak-bapak menaiki motor bertiga…?”
SAD : “Nah itu dio masalahnyo, Pak. Kami tadi rencananyo naik motor berempat, tapi sudah tak muat, Pak!”***
0 komentar:
Posting Komentar